Proses Pencucian Pusaka Adat Pramuka SMAN 2 Sidoarjo

Di artikel sebelumnya, kami telah menyebutkan tentang kegiatan proses pencucian pusaka adat yang dilakukan dalam kegiatan Diesnatalis Scout Smanda ke-7. Nah di artikel ini kami akan menjelaskan tentang proses pencucian pusaka adat tersebut. Di Pramuka SMAN 2 Sidoarjo sendiri proses ini kami lakukan karena memang sudah menjadi tradisi disini. 

Apasih tujuannya proses pencucian pusaka adat tersebut ?

Penting nggak sih proses pencucian pusaka adat tersebut ?

itulah yang akan kami bahas disini....

Proses pencucian pusaka adat itu penting. Karena proses pencucian pusaka adat bertujuan untuk pensucian kembali pusaka ambalan yang telah dipergunakan dalam kegiatan yang telah dilakukan dalam kurun waktu satu tahun. Dan bertujuan agar kedepannya dapat terjaga ke sakralan benda pusaka tersebut. Sebelum pencucian pusaka adat itu dilakukan, sang pemangku adat akan membacakan sandi ambalan Arjuna-Srikandi.

Pusaka adat yang dimiliki oleh Pramuka SMAN 2 Sidoarjo sendiri adalah panah sesuai dengan senjata Arjuna-Srikandi.

Proses pencucian pusaka adat ini kami cuci dengan menggunakan air yang telah diberi bunga.

Proses pencucian pusaka adat tersebut dilakukan oleh 4 orang penting yang ada di Pramuka SMAN 2 Sidoarjo. yaitu ketua sangga kerja, pradana angkatan sekarang dan pradana angkatan sebelumnya, dan yang terakhir adalah pembina gugus depan SMAN 2 Sidoarjo.